Pelatih tim nasional Denmark, Brian Riemer, menyambut hasil undian Piala Dunia 2026 dengan penuh optimisme. Meski Denmark masih harus melalui babak playoff untuk memastikan tiket menuju turnamen terbesar dunia itu, Riemer menilai hasil drawing memberikan peluang besar bagi timnya untuk melangkah jauh.
Dalam undian resmi yang digelar di Washington, Amerika Serikat, Denmark—jika berhasil lolos lewat jalur playoff—akan menghuni Grup A bersama tuan rumah Meksiko, Afrika Selatan, dan Korea Selatan. Komposisi grup ini disebut Riemer sebagai salah satu undian terbaik yang bisa mereka dapatkan, terutama karena mereka berhasil menghindari kekuatan besar dunia seperti Argentina, Brasil, Prancis, dan Spanyol.
Riemer Puas dengan Undian: “Kami Beruntung Menghindari Raksasa Dunia”
Dalam wawancaranya dengan media Denmark dr.dk, Riemer tidak menutupi rasa lega dan senangnya setelah mengetahui hasil undian.
“Ini pengalaman yang sangat spesial. Dari awal saya sudah mengatakan bahwa keuntungan berada di pot grup A adalah kemungkinan bertemu negara tuan rumah,” ujar Riemer.
“Tuan rumah biasanya tidak berada di level yang sama seperti tim elite dunia. Jadi kami cukup beruntung bisa menghindari Spanyol, Prancis, Argentina, dan Brasil. Secara keseluruhan, grup ini terlihat menarik dan membuka banyak peluang bagi kami.”
Menurutnya, tiga lawan yang berada di Grup A memiliki kualitas bagus, tetapi bukan tim yang tidak mungkin dikalahkan. Meksiko akan mendapat dukungan besar karena bermain di rumah sendiri, Korea Selatan dikenal sebagai tim Asia dengan etos kerja tinggi, dan Afrika Selatan membawa fisik serta kecepatan. Namun ketiganya tetap dianggap sebagai lawan yang setara bagi Denmark.
Bermain di Meksiko, Riemer Sentuh Kenangan Sejarah Denmark 1986
Ketika ditanya tentang kemungkinan tampil di Meksiko, Riemer menyinggung perjalanan sejarah Denmark pada Piala Dunia 1986—turnamen pertama yang diikuti Denmark dan menjadi momen bersejarah bagi sepak bola negara tersebut.
“Saya sering menggunakan referensi mengenai Meksiko kepada para pemain,” ucap Riemer.
“Piala Dunia 1986 adalah awal dari perjalanan bersejarah Denmark. Sekarang kami punya kesempatan melanjutkan tradisi itu. Jika mampu lolos untuk ketiga kali beruntun, lalu bermain di stadion legendaris, itu akan menjadi momen besar bagi sepak bola Denmark.”
Riemer berharap atmosfer tersebut memberikan motivasi ekstra bagi para pemain untuk tampil maksimal, baik di babak playoff maupun jika Denmark resmi lolos ke putaran final.
Tekanan Tinggi: “Kami HARUS Lolos”
Meskipun Denmark belum memastikan tiket, Riemer memberi pesan tegas: gagal lolos bukan pilihan.
“Kami HARUS lolos. Kesempatan kami sangat besar,” tegas pelatih berusia 45 tahun itu.
Menurutnya, Denmark berada pada fase perkembangan yang tepat untuk kembali tampil di Piala Dunia secara konsisten. Dua edisi terakhir—2018 dan 2022—menjadi bukti bahwa tim ini mampu bersaing di level tertinggi. Kini, target mereka adalah menjaga tradisi tersebut.
Namun, Riemer juga mengingatkan bahwa tantangan terbesar justru berada di babak playoff.
“Margin kesalahan sangat kecil. Fokus kami sekarang adalah North Macedonia. Di laga itu kami harus bermain di level terbaik kami,” katanya.
North Macedonia dikenal sebagai tim yang sering membuat kejutan. Mereka pernah menyingkirkan Italia di playoff Piala Dunia 2022, sehingga Denmark tidak boleh meremehkannya.
Optimisme Menyongsong Turnamen 2026
Meskipun tekanan semakin besar, rasa percaya diri di kubu Denmark meningkat setelah melihat hasil undian. Riemer mengatakan bahwa jika skuadnya bermain dengan disiplin, memaksimalkan penguasaan bola, serta memanfaatkan kualitas pemain bintang seperti Christian Eriksen, Rasmus Højlund, dan Joachim Andersen, peluang untuk lolos grup akan sangat terbuka.
Selain itu, format baru Piala Dunia 2026 yang melibatkan 48 peserta memberikan sedikit ruang lebih besar bagi tim seperti Denmark untuk melangkah ke fase gugur. Dua tim teratas dari setiap grup langsung lolos, ditambah delapan peringkat tiga terbaik.
Kesimpulan: Denmark Tidak Boleh Mengecewakan
Undian Piala Dunia 2026 memberi Denmark jalan yang relatif lebih ringan dibanding bayangan sebelumnya. Namun, peluang hanya akan menjadi kenyataan jika mereka mampu melewati babak playoff sebagai langkah pertama yang wajib dituntaskan.
Brian Riemer telah menyampaikan pesannya dengan jelas:
Ini saatnya Denmark membuktikan diri. Tidak ada alasan lagi untuk gagal lolos ke Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada.
BACA JUGA :