• BTC$89,150.54
    2.31%
  • ETH$2,969.43
    1.42%
  • USDT$1.00
    0.00%
  • BNB$865.50
    -0.56%
  • XRP$1.95
    1.18%
  • USDC$1.00
    0.01%
  • SOL$129.67
    1.30%
  • TRX$0.28
    0.12%
  • STETH$2,968.89
    1.42%
  • DOGE$0.13
    1.40%
  • ADA$0.39
    1.14%
  • WSTETH$3,628.19
    1.43%
  • BCH$564.15
    3.33%
  • WBTC$88,954.81
    2.30%
  • WETH$2,981.31
    1.69%

SBOTOP Malut United vs Persib Bandung: Duel Sarat Gengsi Para Mantan di Papan Atas BRI Super League

Persib Bandung akan menjalani laga tandang penuh emosi saat menghadapi Malut United pada pertandingan tunda BRI Super League 2025/2026. Duel ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Minggu (14/12/2025), dan dipastikan menyedot perhatian besar pecinta sepak bola nasional.

Bukan sekadar laga biasa, pertemuan Malut United kontra Persib menghadirkan banyak cerita lama. Pertandingan ini menjadi ajang reuni sejumlah mantan pemain Maung Bandung yang kini membela Laskar Kie Raha. Total ada tujuh eks pemain Persib yang berada di kubu tuan rumah, sebuah fakta yang membuat atmosfer pertandingan diprediksi berlangsung emosional dan sarat gengsi.

Deretan Mantan Persib di Skuad Malut United

Tujuh nama mantan pemain Persib Bandung yang kini berseragam Malut United adalah Muhammad Ridwan, Gustavo Franca, Tyronne del Pino, David da Silva, Ciro Alves, Dimas Drajad, dan Frets Butuan. Nama-nama tersebut tentu sudah sangat familiar di telinga Bobotoh.

Sebagian besar dari mereka merupakan bagian penting dari era keemasan Persib yang sukses menorehkan sejarah dengan meraih gelar juara liga secara beruntun pada musim 2023/2024 dan 2024/2025. Tak heran, kehadiran para pemain ini menjadi magnet tersendiri jelang laga.

Sorotan utama tertuju pada trisula ofensif Tyronne del Pino, David da Silva, dan Ciro Alves. Ketiganya dikenal sebagai pilar utama dalam keberhasilan Persib merajai kompetisi domestik dalam dua musim terakhir sebelum akhirnya berpisah.

Kiprah Tyronne, Ciro, dan David yang Masih Menyala

Tyronne del Pino tetap menunjukkan kelasnya sebagai gelandang serang kreatif. Pemain asal Spanyol itu dikenal memiliki visi permainan tajam, akurasi umpan tinggi, serta kemampuan mencetak gol dari lini kedua. Bersama Malut United, Tyronne telah menyumbang empat gol dan dua assist dari 12 penampilan—catatan yang menegaskan perannya masih sangat vital.

Di lini depan, Ciro Alves dan David da Silva kembali menjadi tumpuan utama. Ciro dikenal dengan kecepatan, kelincahan, dan keberaniannya melakukan duel satu lawan satu di sisi sayap. Sementara itu, David da Silva tetap menjadi predator di kotak penalti. Striker berusia 36 tahun tersebut telah mencetak empat gol dari 11 laga dan masih menjadi ancaman serius bagi lini pertahanan lawan.

Ancaman dari Sayap dan Lini Belakang

Selain tiga nama besar tersebut, Malut United juga memiliki Frets Butuan dan Dimas Drajad yang kerap memberikan dampak signifikan meski tak selalu menjadi starter. Kedua pemain ini dikenal mampu mengubah jalannya pertandingan melalui kecepatan, agresivitas, serta naluri menyerang yang tinggi.

Di sektor pertahanan, Gustavo Franca menjadi figur penting. Bek asal Brasil yang dijuluki “Gustavo Airlines” itu terkenal dengan duel udara yang kuat dan sundulan mematikan. Dua golnya bersama Malut United musim ini semuanya lahir dari situasi bola mati, membuktikan perannya tak hanya bertahan, tetapi juga produktif dalam menyerang.

Sementara itu, Muhammad Ridwan menjadi sosok menarik di bawah mistar. Meski sempat kesulitan mendapat menit bermain saat memperkuat Persib pada musim 2016, kini kiper berusia 34 tahun itu mendapatkan kepercayaan lebih dan berpotensi tampil menghadapi mantan klubnya.

Bukan Sekadar Reuni, tapi Perebutan Posisi Klasemen

Meski sarat nuansa reuni, laga ini memiliki kepentingan besar dalam konteks persaingan papan atas BRI Super League. Persib Bandung datang ke Ternate dengan motivasi tinggi usai meraih hasil positif di ajang AFC Champions League Two. Kemenangan di kompetisi Asia tersebut menjadi modal berharga bagi skuad asuhan Bojan Hodak.

Saat ini, Persib berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan koleksi 28 poin dari 12 pertandingan. Maung Bandung hanya terpaut satu poin dari Persija Jakarta yang menempati posisi kedua. Tambahan tiga poin dari laga ini akan membuka peluang besar bagi Persib untuk naik ke posisi runner-up klasemen.

Di sisi lain, Malut United tentu tak ingin kehilangan poin di kandang sendiri. Dukungan suporter lokal dan kehadiran para mantan pemain Persib menjadi senjata tambahan bagi tim tuan rumah untuk menjegal langkah Maung Bandung.

Pertarungan Emosi, Strategi, dan Mental Juara

Laga Malut United vs Persib Bandung diprediksi berlangsung sengit sejak menit awal. Bagi para mantan pemain Persib, pertandingan ini bukan sekadar laga biasa, melainkan momen pembuktian bahwa mereka masih layak bersaing di level tertinggi.

Sementara bagi Persib, duel ini menjadi ujian mental juara. Bermain di kandang lawan dengan atmosfer emosional serta tekanan klasemen membutuhkan kedewasaan taktik dan konsentrasi penuh sepanjang pertandingan.

Dengan kombinasi cerita reuni, kualitas individu, serta kepentingan besar di papan atas, duel di Stadion Gelora Kie Raha dipastikan menjadi salah satu pertandingan paling menarik di BRI Super League 2025/2026. Semua mata kini tertuju ke Ternate, menanti siapa yang akan keluar sebagai pemenang dalam laga penuh cerita ini.

BACA JUGA :